Pages

Friday, January 25, 2013

Dibanding Pria, Wanita Lebih Sulit Langsing



www.kompas.com

Kompas.com - Kaum wanita selalu mendambakan bentuk tubuh ideal. Karenanya mereka cukup rajin menjaga pola makan dan berolahraga. Sayangnya, dibanding kaum pria wanita lebih sulit menurunkan berat badannya.

Dalam hal latihan olahraga dan diet untuk pelangsingan, untuk mendapatkan hasil yang sama dengan pria, seorang wanita harus berusahalebih keras.


Para peneliti dari Universitas Missouri yang meminta penderita obesitas pria dan wanita melakukan program fitnes menemukan bahwa pria mendapatkan hasil yang lebih signifikan dibanding wanita.


Selain itu, jika para pria bisa menurunkan bobot tubuhnya hanya dengan olahraga, kaum wanita harus melakukan tambahan "usaha", yakni menjaga pola makannya demi mendapatkan hasil yang sama.


Dalam penelitian yang dipimpin oleh Profesor Jill Kanaley dan timnya itu melibatkan 75 pria dan wanita obesitas yang menderita diabetes tipe 2. Mereka mengikuti program olahraga aerobik selama 16 minggu.


Meski kedua kelompok berolahraga dengan kecepatan yang hampir sama, para peneliti menemukan bahwa pria lebih cepat menuai hasil dibanding wanita.


Selama 16 minggu, waktu pemulihan para wanita tidak bertambah, yang menunjukkan kebugaran mereka tak berkembang. Para wanita itu juga malah mengalami kenaikan berat badan.


"Dari penelitian ini bisa dilihat bahwa pria dan wanita merespon latihan olahraga secara berbeda. Penyebabnya bisa karena komposisi tubuh. Pria memiliki proporsi otot lebih banyak dan lebih banyak otot berarti laju metabolisme lebih cepat," kata Dr.Chris Easton, pakar kedokteran olahraga.


Dengan laju metabolisme lebih tinggi, ini berarti tubuh pria membakar kalori lebih banyak, bahkan saat beristirahat, dibanding dengan wanita.


"Ini mengindikasikan wanita harus memperhatikan dengan baik pola makan dan olahraganya. Sementara pada pria melakukan olahraga saja sudah cukup untuk menurunkan berat badan," katanya.


Kelebihan lain dari kaum pria adalah mereka memiliki ukuran jantung dan paru yang lebih besar serta proporsi hemoglobin, sel darah yang membawa oksigen ke seluruh tubuh. Seluruhnya sangat vital selama olahraga.
 Penulis : Lusia Kus Anna 

No comments:

Post a Comment